Pernah merasa jungkir balik mencari seseorang yang bisa mengisi ruang kosong dalam hidup? T. Rucira menyuarakan kegelisahan itu lewat single terbarunya, "Byar". Lagu ini adalah refleksi tentang pencarian tanpa akhir yang akhirnya membawa kita pada satu jawaban: diri sendiri.
Ketika Semua Pergi, Apa yang Tersisa?
Dalam "Byar", T. Rucira menangkap keresahan banyak orang yang takut sendirian. Kita mencari di mana-mana—di kantor, di kafe, di konser, bahkan di dating apps. Tapi pada akhirnya, orang bisa berubah, bisa berbohong, bisa pergi kapan saja.
Dan ketika semuanya sirna, apa yang tersisa? Jawabannya ada dalam lirik "Biar badai menderai, biar dunia mencela"—sebuah kepasrahan yang justru terasa membebaskan. "Gue punya diri sendiri. Gak perlu selalu ikut dalam kegaduhan."
Musik yang Berantakan, tapi Menemukan Bentuknya Sendiri
Dengan aransemen yang membebaskan dan lirik yang menyerupai aliran pikiran, "Byar" (yang berasal dari kata "biar") menangkap perasaan yang terpecah-pecah, tetapi akhirnya menemukan bentuknya sendiri.
Lagu ini diproduksi oleh tim berbakat:
🎸 Arranged & Produced by: Riana Pohan
🎼 Co-producer: Dave Forno, Annisya Andrianti
🎸 Guitar: Rama Prayogo
🎵 Bass: Navarro Gana
🎤 Back Vocal: Riana Pohan
🎧 Mixing & Mastering: Rizki Kurniawan
🏷 Label: Afterschool Records
Dengarkan "Byar" Sekarang!
Sudah tersedia di semua platform streaming, "Byar" siap menemani perjalananmu dalam menemukan diri sendiri. Resapi, dengarkan, dan biarkan lagu ini menjadi suara hatimu.
Keyword SEO: T. Rucira, Byar, lagu tentang kesendirian, musik indie Indonesia, lagu terbaru 2025, mencari jati diri, lagu galau, afterschool records